Padahal, nikmat yang mana lagi yang akan engkau dustakan ? Begitu banyak nikmat yang kita miliki dalam hidup ini. Betapa beruntungnya diri kita ini. Sejak lahir diciptakan begitu sempurna, tanmpa cela. Seluruh organ berfungsi sempurna tak ada kekurangan sedikitpun, dengan wajah yang sangat elok, cantik, tampan, sama sekali tidak jelek.
Beranjak dewasa hingga kecil selalu makan dengan cukup, pagi, siang, sore, malam, selalu bisa makan apa saja yang kita mau. Pertolongan selalu ada dengan kehadiran pembantu yang lebih dari satu, dua, bahkan tiga ! Sekolah, selalu sekolah di tempat terbaik, tanpa pernah kesulitan membayar uang sekolah. Kegiatan, seluruh kegiatan diikuti, kesenian, olah raga, organisasi, karang taruna hingga organisasi pemuda politik. Les menyanyi, menggambar, bermain musik, tenis, karate, voli, basket, kasti, pramuka hingga berkecimpung di organisasi pemuda underbow partai politik. Apa lagi ? Begitu banyak kegiatan yang bisa dilakukan. Les piano, walaupun terseok-seok, tetap bisa juga akhirnya merasakan, les bahasa inggris yang tadinya hanya mimpi, sekarang kesampean juga, bahkan beli piano dan memiliki kendaraan sendiri !
Kuliah, selalu mendapatkan nilai di atas rata-rata dan beruntung melanjutkan kuliah hingga lebih tinggi lagi. Bekerja ? Berapa banyak perusahaan besar yang sudah disambangi dengan pendapatan yang cukup baik. Sekarang ? Berangkat setengah tujuh pagi, dan pukul lima sore sudah kembali di atas tempat tidur kamar berpendingin udara sambil memegang remote AC. Ya Allah ... begitu mulianya hidup dan rezeki yang telah aku terima selama ini ?
Maka sekarang, ke mana-mana pun bisa dilakukan sendiri. Berkendara sendiri, melakukan segala sesuatu yang kita inginkan sendiri. Plus bonus untuk berbagi sedikit ilmu dengan para penerus bangsa yang juga ingin maju. Subhanallah ... begitu sempurnanya hidup ini.
Melalui setiap perjalanan hidup dengan penuh kemuliaan, penuh kemudahan, siang dan malam tak pernah kehujanan dan kepanasan. Begitupun masih bisa 'menawar' untuk memperoleh tempat yang dirasa lebih nyaman lagi. Dan itu pun masih bisa dilakukan ... subhanallah ....
Sekarang, kalau hanya dengan sekelumit persoalan sudah berasa mati ... betapa tidak bersyukurnya kita ini sebagai makhluk ? Makhluk yang tidak mampu melakukan segala sesuatunya sendiri tanpa ketentuan Maha Kuasa atas segala sesuatu ....
Ya Allah ... semoga aku tergolong ke dalam orang-orang yang bersyukur ....
Tik ... tok ... tik ... tok ...
No comments:
Post a Comment